Uang kertas yang tahan api

UANG KERTAS YANG TAHAN API

CARA BERMAIN :
      Pesulap meminjam selembar uang kertas dari penonton. Seorang penonton lain, anda percayakan untuk memegang sebuah kotak yang bersegel untuk menjaganya.
      Lalu, uang pinjaman dilipat sedemikian kecil dan masukkan ke dalam amplop. Tiba-tiba pesulap teringat belum mencatat nomor seri uang tadi. Pesulap membuka lipatan uang itu kembali. Dan membacakan nomor serinya kepada penonton, pesulap meminta untuk mengingat nomor seri uang kertas itu.
      Uang kertas dilipat kembali dan dimasukan ke dalam amplop kembali. Amplop pindahkan ke tangan kanan, tangan kiri merogoh saku mengambil korek api atau pemantik.
      Bakar amplop itu dengan diberi ulasan kata-kata "uang kertas ini tahan api". Amplop biarkan terbakar hangus didalam asbak: uang kertas itu juga ternyata tidak tahan api alias ikut hangus terbakar.
      Setelah amplop hangus terbakar, mintalah penonton yang memegang kotak tadi untuk bergabung dengan anda. Minta penonton itu memeriksa isi kotak, di dalamnya ada kotak yang lebih kecil, minta buka kotak yang lebih kecil, di dalam kotak ada lagi kotak yang lebih kecil.
      Terus dibuka lagi kotak kecilnya sehingga didalam kotak yang terakhir didapatinya selembar uang kertas seperti yang anda masukkan ke dalam amplop yang sudah hangus tadi. Persilahkan dia melebarkan uang kertas itu dan membacakan nomor serinya. Ternyata nomor seri uang itu cocok dengan yang dimasukkan ke dalam amplop tadi.

RAHASIANYA :
      Sebelum pertunjukan, anda siapkan selembar amplop yang dibuatkan celah sayatan rahasia kira-kira 4 cm di bagian tengahnya, kemudian pada lidah bagian dalamnya anda catat nomor seri uang dengan menggunakan pensil.
      Dan uang itu anda masukan ke dalam kotak terkecil dari beberapa kotak yang sudah anda susun dalam sebuah kotak yang lebih besar secara bersama-sama. Sediakan korek api atau pemantik disaku kiri anda, lalu, kotak-kotak bertingkat itu anda segel.
      Ketika memasukan lipatan uang ke dalam amplop, hindari sayatan celah itu dari pandangan mata penonton, karena uang pinjaman tersebut akan anda loloskan keluar amplop lewat celah tersebut.
      Sebelum uang tersebut anda lolosjan, dengan berlagak serius, anda teringat kalau uang itu belum anda kenali nomer serinya, sehingga anda perlu membukanya kembali untuk membacakan nomer serinya. Padahal nomer seri pada permukaan dalam lidah amplop, bukan nomer seri uang pinjaman itu, jadi nomer seri tersebut tak lain milik uang yang sudah anda kemas ke dalam kotak bertingkat tadi. Mintalah penonton untuk mengingat-ingat nomor seri itu.
      Lipatan uang kertas pinjaman pada yang kedua kali dimasukkan ke dalam amplop, baru anda loloskan keluar lewat celah sayatan. Kemudian, amplop ditutupi dan diLem. Sementara uang pinjaman itu secara rahasia anda tinggalkan ditangan kiri, ketika amplop anda ambil dengan tangan kanan. Pada waktu memasukkan tangan kesaku kiri, untuk mengambil pemantik turut anda masukkan pula uang pinjaman tadi ke saku andaNyalakan pemantik, dan bakar amplop itu.

Terima kasih atas kunjungannya itulah sekilas info atau trik permainan sulapnya masih banyak lagi yang belum di bongkar triknya, sampai jumpa di pertemuan selanjutnya.